Setelah melakukan pendekatan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) telah berhasil mencairkan anggaran Beasiswa Pendidikan untuk Mahasiswa Miskin (Bidikmisi) 2013 yang sempat diblokir oleh DPR. Kini dana sebesar Rp 548 miliar dari total anggaran Rp 1,96 triliun itu siap disalurkan kepada 88.142 mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi tahun 2012-2013.
Direktur Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti), Illah Sailah, menjanjikan akan segera
menyalurkan dana beasiswa Bidikmisi yang sudah cair itu. “Minggu depan,
akan disalurkan kepada mahasiswa penerima Bidikmisi di seluruh
Indonesia,” kata Illah dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (10/4).
Illah
mengatakan, anggaran Bidikmisi yang sudah cair merupakan biaya hidup
dan biaya pendidikan sebesar Rp 6 juta per semester untuk setiap
mahasiswa. Biaya tersebut terdiri atas biaya hidup sebesar Rp 3,6 juta
yang akan dikirimkan langsung ke rekening mahasiswa, dan biaya kuliah Rp
2,4 juta per mahasiswa yang dikirimkan langsung ke rekening perguruan
tinggi.
Illah menegaskan, anggaran yang sudah cair tersebut hanya diperuntukkan bagi mahasiswa Bidikmisi on going
atau yang sedang menjalani masa perkuliahan. “Kita belum menerima
untuk mahasiswa baru, yang akan studi tahun 2013,” jelas Illah sembari
menyebutkan, total mahasiswa Bidikmisi on going tersebut adalah
88.142 orang. Sebanyak 86.210 mahasiswa berasal dari Perguruan Tinggi
Negeri, sedangkan 1.932 mahasiswa berasal dari Perguruan Tinggi Swasta.
Guna
menghindari kemungkinan pemblokiran di masa mendatang, menurut Illah,
Mendikbud Muhammad Nuh telah meminta sistem pencairan dana untuk
beasiswa diberlakukan sama seperti sistem penggajian pegawai yang tidak
mengalami pemblokiran.
“Mudah-mudahan tidak akan ada lagi mahasiswa yang mengeluh karena biaya hidupnya telat dibayarkan,” harap Illah.
Dalam
kesempatan itu, Direktur Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti) itu menyampaikan ucapan terima kasih
kepada perguruan tinggi yang telah bersedia menalangi dalam memberikan
anggaran Bidikmisi kepada mahasiswanya selama pemblokiran terjadi. (Kemendikbud/WID/ES)
Posting Komentar